Wahai Pelindungku dalam dukaku. Wahai Penolongku dalam deritaku. Kepada-Mu aku berlindung, kepada-Mu aku memohon pertolongan, kepada-Mu aku berlindung bukan kepada selain-Mu. Aku hanya berharap kebahagiaan dari-Mu. bantulah daku dan bahagiakan daku. Wahai Yang Menerima orang yang sedikit amalnya dan memaafkan …
Lanjut Baca..Tentang Negeri
Mimbar Kepalsuan
di atas mimbar kau bernyanyi lagu tentang fatamorgana berbicara soal pembangunan demi kepentingan rakyatmu tapi rakyat mana yang sesungguhnya kau ingin kau bela sementara akar rumput terlanjur larut dalam angan semu untaian kata bergulir mesra dari lobang mulut sang penguasa …
Lanjut Baca..“PADA SUATU MASA, KAU MENGUSIK IMANNYA”
Pada suatu masa kau masuk ke dalam hidupnya memberi ilusi cinta membuatnya berharap dan terluka Pada masa lainnya kau hengkang begitu saja sempat membuatnya hampa hingga bertumbuh murka Masih ada masa berikutnya hati beku oleh amarah Benci telah …
Lanjut Baca..“JUJUR?”
Jujur selalu? Ah, jangan naif begitu apalagi disertai kekasaran itu meski sesuai maumu hanya agar mereka tahu semua isi benakmu Persetan dengan sopan-santun palsu bagai munafik yang berlaku Jujur selalu? Ya, kamu merendahkanku yang memilih diam membisu bak pengecut …
Lanjut Baca..“TERUNTUK #ALEPPO”
Di satu sisi dunia, semua ceria jalani hidup seperti biasa di bawah cerahnya angkasa Di sisi lainnya, banyak yang terluka kehilangan dan penuh duka lari dan sembunyi, bertaruh nyawa Di mata media, ada ragam cerita Ada yang percaya …
Lanjut Baca..“CANDU DIGITAL”
Ada saat mulut berucap atau jemari lincah menari di atas papan ketik laptopmu atau ponsel terbaru Apa yang keluar? Pekerjaan? Gosip dan gunjingan? Informasi atau lelucon basi? Ekspresi cinta atau benci? Nasihat, motivasi, atau caci-maki? Sudah kelar …
Lanjut Baca..“SAAT JUMAWA BERTAHTA”
Ancamanmu begitu nyata saat kau akhirnya di singgasana Wahai, Sang Raja Hati-hati dengan ucapanmu, Baginda walau kau merasa seputih istana Kau berharap tunduknya dunia hanya karena kau begitu kaya Kini kau makin berkuasa merasa bebas semena-mena Kau pikir kaulah segalanya …
Lanjut Baca..“1 SEPTEMBER 2016”
Kau mencari yang dulu kau tinggal Untuk apa? Semoga kali ini kau terpental menjauh untuk selamanya Kau mencari yang dulu kau tinggal seperti bocah mencari mainan lama enggan menerima kenyataan karena bebal Kau pikir kau istimewa Percayalah, kau …
Lanjut Baca..“DI PERSIMPANGAN JALAN…”
Akulah sosok yang dulu kau sayang, sekaligus kau kendalikan yang katamu anak kecil yang tidak tahu apa-apa dan cengeng luar biasa Akulah sosok yang kau tekan, yang katamu tak pernah mendengarkan Setelah semua yang kau lakukan, bagimu akulah yang …
Lanjut Baca..Jakarta, Bangunlah Dari Tidurmu..
Jakarta… mungkin aku datang pada saat yang tidak tepat manakala kau sudah terlalu lama tertidur pulas dibalik gemerlap indah wajahmu begitu memikat namun geliat tubuhmu telah jauh melompati batas meja-meja para birokrat terjejali uang curian yang mereka peras dari keringat …
Lanjut Baca..