Jeruji Kesunyian

Aku masih memandang dari balik jeruji ini

Hanya berteman dengan kesunyian, dia yang masih setia denganku

Tak pernah ada  geliat yang membuatmu kesal padaku

Seutas kegelisahan selalu menyapaku hari demi hari

Rinduku pada sesorang yang membuat hatiku mengapung dalam kedustaannya.

Membiru kelu di lorong bayang-bayangmu

Aku kehabisan kata saat aku tahu kau telah berpaling dariku

Membuat hatiku seperti terhunus belati yang menusuk sampai dalamnya hati

 

Kini aku masih di balik jeruji sel-sel ruang isolasi

Bernyanyi dengan sunyi dalam lukisan  kelam yang dapat kubayangkan

Tertawa sendiri dan menyapa sunyiku dalam dinding-dinding yang membatasiku dengan dunia luar…

Dalam sunyi hanya kubisikan laraku , terus sunyi itu menyentuh diriku

Lembut sampai dalam ragaku

Menyemai fajar, masih saja aku bergelut dengan kesunyian

Sampai kapan aku harus berkata-kata dengan sunyi di sini di balik jeruji , entahlah!!!!

 

Cirebon, 12 Oktober 2017

Sumber gambar : http://justchoty.blogspot.co.id

 

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.

3 Komentar