Langsung Kutitipkan Kemurnianmu

Langsung Kutitipkan Kemurnianmu
Puisi : Edy Priyatna

Bertolak ke sudut ruang tulen
memeriksa sesuatu yang hilang
kalau-kalau apa aku tak insaf
terai itu datang menghinggapi
merambah jalan ketulusan
gejolak kalbu tak berbaikan
frekuensi jiwa acap berniat

Tidak memiliki angin yang menabur
seluruh tak dapat kusinggung
peluh terus mengalir lebat
air pasang hati tandus
tumpu menimbulkan jamur impian
pengertian indra yang tak bersisi

Engkau selalu hadir tak berbekas tebal
ketika hening kesepian
hanya senantiasa tersayat
di lembar-lembar daun kering
tertanam dalam detak jantung

Sekarang aku terus menata bagian
menulis rapi semua maksudku
sementara lemari kasih yang mulai
mudah jiwa menjadi sejuk dan sabar

Semasa kulihat langkahku
bertapak pada ruang
nan sumpek itu

Mendadak angin menyapa berkisik
mengukuhi peluhpun menyapu jejak tuna

Langsung kutitipkan kemurnianku

(Pondok Petir, 07 September 2013)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.

2 Komentar