Lukisan Alam
Puisi : Edy Priyatna
Mempunyai tersedan dalam pelukan
terlukis dalam aliran cerita
bersikap dalam ucapan
lawas dihembus oleh harapan
Sasap pada catatan terpahat
tak pernah tetap
perkiraan lukisan alam
memukul pilu daun ventilasi
Selintas mimpi berputar
di ruang tulang hitam
memasukkan daya peduli
terbangkan arus anak kali
Menyampaikan pesan waktu
kepada selimut gelap
cukup saksi isi ruangan tempat
nan terkulai merana
Paripurna tenang
sebentuk tanda tersampir
kepada pertemuan perceraian
berarti keabadian rangkaian kenangan
(Pondok Petir, 27 September 2013)
Manstaf 🙂
Asih Rangkat……….manstaf 🙂