Sebelum Janur Melengkung

janur2

aku ingin mengajakmu bercengkerama berdua
sambil menatap bulan dan bintang diangkasa
bercerita tentang kisah kehidupan
tak lama lagi akan kita mainkan

lihatlah disana telah bersandar dipantai
sebuah bahtera baru untuk kita tumpangi
bersama kita mengarungi samudera
menuju pulau di ujung cakrawala

malam pertama bagai bulan semanis madu
berpesta bersama bidadari penghuni sorga
tak ingin sedetikpun berpisah denganmu
seakan semesta raya jadi milik berdua

bahtera kita mulai bergerak menuju lautan
semilir angin lembut mengiringi perjalanan
tangan kita masih melekat erat bertautan
suara debur ombak menyapa dari buritan

semakin menuju ketengah bahtera terasa goyang
ombak laut menari liar angin meniup lantang
kaupun nampak gelisah terpancar di wajahmu
jangan takut sayang, aku masih disampingmu

bila bahtera kita sedang berguncang
diterjang ombak setinggi bukit karang
tiupan angin bagai suara seruling memekakkan
pegang erat tanganku jangan pernah kau lepaskan

bila kau nanti merasakan takut dan menangis
rebahlah dan basahi pundakku dengan airmatamu
biarkan rambutmu yang hitam panjang itu kubelai
kuusap airmatamu agar kau merasa tenang dan damai

walau apa yang terjadi dalam perjalanan kita nanti
aku ingin kita bersama mengucapkan ikrar dan janji
untuk tetap saling setia dan saling menjaga cinta
senantiasa mohon perlindungan dari Yang Maha Kuasa

Tuhan, ijinkanlah kami untuk menikah bulan depan
lindungi hati kami agar tak pernah terpisahkan

.oOo.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.