Doanya seperti mengetuk dinding-dinding kesunyian di pagi hari
Aku tahu namaku disebut dalam doa-doa panjangmu, mama
Setiap kata dalam doa itu menabur kebaikan
Ah, aku selalu tersenyum kala doa mama selalu terkabulkan untukku
Itulah mama….
Di setiap riuhnya kehidupan mama tak henti memberikan doanya
Di setiap langkahnya dia berharap kebaikan bagi anaknya
Hanya itulah asa yang ada di hatinya
Tak ada selain kemuliaan anaknya
Itulah mama…..
Kala menapak senja setelah letih di pagi hari
Melayani anak-anak dengan sepenuh hati
Tak merasa lelah dalam hatinya, yang ada anak bisa bahagia
Ah, andai aku tahu apa yang harus aku lakukan untuknya
Mama, aku hanya bisa berdoa untukmu….
Andai saja aku bisa terbang akan kubawa mama melihat semua yang ada di bumi
Dan akan aku bahagiakan dengan banyak macam cara
Tapi ternyata hanya doa aku yang selalu aku panjatkan unutkmu
Untuk kesetiaanmu untukku, untuk perjuanganmu untukku
Untuk kebahagiaan di hari tuamu, mama
Hanya pelukan hangat yang bisa aku rasakah kehangatan cintamu
Kebaikanmu tak berguguran tapi bertumbuh
Dan itu mengisi ruang-ruang hatiku dengan cintamu
Ah, mama , sampai setua ini kau masih memperhatikanku
Mama, hanya doa teriring untukmu selalu, semoga bahagia di hari tuamu….
Cirebon,21 Desember 2017
Hari ibu
Sumber gambar :http://annida-online.com/cerita-tentang-ibu-dan-anak-perempuannya-yang-menderita-kanker.html
