Nasib Membawamu Pergi Jauh Ke Laut

nelayan1

Biru laut yang kerap mengisi hari-harimu

Menanti di dermaga , mengarungi samudra luas

Untuk sesuap nasi

Kadang terkurung resah di ujung penantian

Saat tak ada ikan satupun yang terjaring

Di saat laut menagmuk

Badai diantara hujan deras yang menyapamu

Kapanpun…

 

Tapi keberanianmulah kau tetap melaut

Hanya inilah tuk menghidupi keluarganya

Setap kali melaut mendulang harap

Membawa berkah tuk anak

Tapi semua alam yang menentukan

Nasib di lautanluas

Merana dalam keheningan malam

Sampai kapanpun….

 

Hanya lirih doa padaNya

Agar dirinya sehat tuk lakoni hidup

Nelayan dengan keberanian hakiki

Berteman angin,bulan,malam yang  sepi

Hanya suara ombak , suara angin

Seperti nyanyian yang mengkoyak kalbu

Terus menari-nari…

Sampai kapanpun akan mati sebagai nelayan…

 

Cirebon, 7 April, 2016

Memperingati hari nelayan. Sudahkan mereka berubah kehidupannya????

Sumber gambar :https://luarmata.wordpress.com/2015/03/15/menikmati-senja-di-pulau-setengah-lapangan-bola/

 

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.